Dis-Grind-Graphy

COINCIDENTAL CONNECTION (CC) Pioner Blitar city Death/Grind Assault comeback ! Ya kembali dari tahun 1998 ketika band spontan ini pertama kali digagas oleh Herry SIC (Drums, ex. Infection Corpses) bareng Didit " Sothil " (Guitar/Vocals ex. Ragged Underwear) yang kemudian mengajak Ferry (Bass) dalam formasi-nya dan event Pertama yang langsung dijajal adalah " Blitar Horregh # 1 " pada 17 Mei 1998. memainkan konsep Death/Grind yang lebih cepat pada saat itu adalah karena gangguan masiv masuknya pengaruh Gride, Pig Destroyer, Cripple Bastard dan Ingrowing. meski sayang sekali event perdana " Blitar Horregh # 1 " sekaligus menjadi event terakhir CC karena padatnya kesibukan masing-masing member.

Dan setelah terpendam dalam tanah sedalam 25 meter, akhirnya dibangkitkan kembali tahun 2023 dengan penuh kebencian dengan keadaan disekitar, masalah sosial, budaya dan politik sangat mengganggu dan dituliskan dalam sebuah lirik sebagai soul pemberontakan melalui musikal Death/Grind yang serba meledak ledak ! meski tidak kembali dengan formasi utuh, Frontman Herry SIC merepresentasikan melalui proyek one man saja. Setiap lagu menyentil aspek tertentu dari kondisi masyarakat, apakah itu keserakahan, kesombongan, konsumerisme, birokrasi, keyakinan yang terlalu konformis, dll. Topik-topik ini disajikan dengan tingkat artistik tinggi, dan sedikit banyak tersembunyi secara tersirat, sehingga membutuhkan pemikiran untuk benar-benar dapat memahaminya, CC are easily at their most cohesive and synchronized on materialized !

Unsurprisingly, this also makes it an underrated gem that many of those fixated on ! CC plays ala Czech grind mode at it's purest: a fusion of blasting death metal, oldschool grindcore, more modern grind, and a hint of crust, but without the goofiness and unusual elements that tend to be found on such materialized. Appearing to be the work of just one man, debut demo " Deadlock " is a blazing and aggressive release cut from a similar mold of minimal, quirky grind in the vein Gride, Noise Ear, Parade of the Lifeless and Pigsty at their most primal, packed with sawing tremolo riffs, a pounding and primitive drum performance, and an alternately screaming and gurgling vocal presence. The songs are short and compact, composed of a handful of riffs which wildly intersect (and dissect) each other, with little concern for subtlety and dynamics and a greater emphasis on bringing back the spirit of old Napalm Death or Siege in a modern context. It goes without saying that this is for fans of the style alone.